Wadirresnarkoba Polda DIY, AKBP Baron Wuryanto, Rabu (16/11/2016), saat menggelar jumpa pers di Mapolda DIY. (Foto: Tribun Jogja/ Jihad Akbar)
Entah apa yang ada di pikiran Rizky (21), pemuda asal Kota Samarinda ini. Jauh-jauh kuliah di Yogya, eh, malah jualan ganja. Akhirnya, mahasiswa sebuah PTS di Yogyakarta itu ditangkap jajaran Ditresnarkoba Polda DIY, akibat mengedarkan dan berdagang barang haram tersebut.
Wadirresnarkoba Polda DIY, AKBP Baron Wuryanto, menjelaskan Rizky ditangkap setelah pihaknya melakukan pengembangan atas ditangkapnya paket ganja oleh petugas Avsec Bandara Adi Sucipto Yogyakarta.
“Berasal temuan paket mencurigakan di dalam tupperware oleh petugas bandara September lalu, yang akan dikirim ke Jakarta, kemudian diserahkan ke kami,” jelas Baron saat jumpa pers di Mapolda DIY, Rabu (16/11/2016).
Dari penelusuran akhirnya Rizky ditangkap di kosnya yang ada di wilayah Pogung Lor, Mlati, Sleman. Dari tersangka diketahui bahwa dia selama ini menjalankan transaksinya dengan menggunakan media sosial instagram dan line. “Di instagram itu memang dipampang langsung, nggak pakai kode-kode segala, tapi memang akunnya dikunci jadi tidak semua orang bisa melihat,” jelasnya.
Lalu setelah mendapatkan pesanan dia mengirimkan barangnya melalui jasa paket dan transfer. “Kita masih dalami lagi, apakah ada jaringan lainnya,” tambah Baron. (*)
