Ikatan Paguyuban Keluarga Tana Jawi (Ikapakarti) Kota Samarinda meresmikan sekretariatnya di kawasan Polder Air Hitam, di Polder Air Hitam, Jalan Wahab Syahranie, Samarinda, Sabtu (16/12/2017) malam.
Wakil Walikota (Wawali) Samarinda, Nusyirwan Ismail menyampaikan apresiasi tinggi kepada warga Jawa yang tergabung dalam Ikapakarti.
Meski dalam jumlah yang banyak, namun selama ini sudah memperlihatkan sebagai warga yang baik dengan hidup berdampingan secara damai bersama etnis lainnya.
“Ini yang patut kita apresiasi. Warga Ikaparti ini merupakan warga yang tidak gampang terpancing atau tak mudah terprovokasi. Justru terus menguatkan kebersamaan dan menjaga kedamaian di Samarinda sebagai ibukota Provinsi Kaltim,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD Ikapakarti Kota Samarinda, H Saefuddin Zuhri kepada wartawan menegaskan Ikapakarti tidak akan masuk ke ranah politik praktis jelang pemilihan Gubernur Kaltim 2018-2023.
Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang akrab disapa Haji Udin BUM tersebut ingin menjaga agar paguyuban Tanah Jawi ini lebih konsen dengan kegiatan silaturahmi kekeluargaan, sosial, seni dan budaya.
”Ikapakarti tidak berpolitik. Ikapakarti paguyuban sebagai wadah bagi orang-orang Jawa. Kalau pengurusnya yang berpolitik, itu hak pribadi. Tapi Ikapakartinya tidak berpolitik praktis,” tegas Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim ini.
Seperti yang diketahui, Rusmadi Wongso sebagai Ketua DPP Ikapakarti Kaltim, menjadi kandidat bakal cagub Kaltim.
Sedangkan Nusyirwan Ismail juga terjun sebagai kandidat bakal cawagub Kaltim mendaftar ke Partai Golkar.
