Presiden Joko Widodo melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor – Hadi Mulyadi, Senin (1/10/2018) siang, di Istana Negera, Jakarta.
Prosesi juga bersamaan dengan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan.
Pelantikan dimulai dengan penyerahan petikan keputusan presiden kepada masing-masing pasangan kepala daerah.
Pelantikan kepala daerah ini secara resmi tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 173/p sampai 174/p 2018 masing-masing tertanggal 14 September tentang Pengesahan dan Pengangkatan Gubernur Wakil Gubernur 2018-2023.
Usai menerima petikan Keppres, seluruh gubernur dan wakil gubernur mengikuti arak-arakan bersama Presiden Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dari Istana Merdeka ke Istana Negara.
Di hadapan Presiden dan Wakil Presiden, dua pasang kepala daerah mengucapkan sumpah jabatan.
“Demi Allah saya bersumpah, akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya memegang teguh UUD RI 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” kata mereka.
Dalam pelantikan, terlihat hadir gubernur terdahulu kedua daerah yakni Awang Faroek Ishak (Kalimantan Timur) dan Alex Noerdin (Sumatera Selatan).
Berdasarkan pantauan, turut hadir Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Wakil Ketua Umum PKS Hidayat Nur Wahid.
Terpisah, Irfan, tim humas dari Isran Noor mengatakan, sebelum menjabat, Isran disebutnya meminta untuk memimpin apel perdana di Kantor Gubernur Kaltim.
Hal itu akan dilakukan pada Senin (8/10/2018) mendatang.
“Bapak minta apel pertama, kemungkinan di hari Senin,” ucapnya.