banner 728x90

Sekeluarga Asal Samarinda Tabrakan di Kalteng, Polisi Ungkap Kronologisnya

Sekeluarga Asal Samarinda Tabrakan di Kalteng, Polisi Ungkap Kronologisnya

Satu keluarga asal Kota Samarinda dilaporkan mengalami kecelakaan lalu lintas di Kalimantan Tengah.

Peristiwa di ruas Jalan Trans Kalimantan km 75 Desa Tumbang Nusa Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau itu menewaskan dua orang yaitu Ratu Balqis (9 bulan) dan Nor Irana (51),

Keduanya merupakan nenek dan cucu.

Tabrakan terjadi antara Daihatsu Sigra Nopol B 2537 SZC dengan dump truk Nopol KH 8545 AV, Sabtu (29/02/2020) sekitar pukul 14.00 WITA.

“Dua orang yang meninggal dunia yang merupakan warga dengan identitas Samarinda Provinsi Kalimantan Timur,” kata Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada melalui Kasatlantas Iptu Syafuan Nor.

Kronologis dari polisi yang melakukan olah tempat kejadian perkara, Daihatsu Sigra yang dikemudikan Arif Fahmi (41), dari arah Pulang Pisau menuju Palangka Raya berusaha menyalip dua mobil yang ada di depannya.

Namun, dari arah berlawanan datang dump truk yang dikemudikan Muhammad Sidiq hingga tabrakan tidak bisa dihindari.

“Pengemudi Daihatsu Sigra kurang berhati-hati saat menyalip dan mengambil jalur dump truk,” terang Syafuan.

Kecelakaan yang terjadi saat lalu lintas padat tersebut membuat sempat terjadi kemacetan saat polisi bersama masyarakat berusaha mengevakuasi korban.

Mobil keluarga yang berisi pengemudi dan penumpang beralamat Kalimantan Timur ini ringsek pada bagian depan dan proses evakuasi Arif memakan waktu cukup lama karena sang pengemudi terjepit pada bagian kemudi.

Polisi bersama warga langsung mengevakuasi korban luka dan meninggal ke rumah sakit.

Data dihimpun dari kepolisian, Arif Fahmi sang pengemudi dan Ahyana Aulia (27) warga Jalan Lambung Mangkurat Gang 03 RT 24, Kelurahan Pelita, Kecamatan Samarinda Ilir, menderita luka-luka dan kritis.

Sedangkan Nor Irana warga Jalan Damanhuri RT 27, Kecamatan Sungai Pinang Kota dan Ratu Balqis meninggal dunia dalam kejadian itu.

Sementara itu Muhammad Sidiq (46), pengemudi dump truk Nopol KH 8545 AV warga Jalan Surung 3 Nomor 15 RT 5 RW 1 Desa Sabaru Kecamatan Sebangau Kota Palangka Raya menderita luka-luka.

Sedangkan Ahmad Zarkasi (43), kenek dump truk warga Jalan Pulau Sugara RT 02 Desa Pulau Sugara, Kota Banjarmasin, juga menderita luka. (ant)

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com