HARIANKALTIM.COM – Pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Kalimantan Timur memberikan tantangan baru bagi pemerintah daerah dan aparat keamanan. Provinsi ini harus siap menghadapi berbagai macam ancaman dan gangguan keamanan, seperti terorisme, separatisme, dan kriminalitas.
Sebelumnya, terdapat penolakan dari beberapa kelompok masyarakat terhadap pemindahan IKN. Hal ini dapat menimbulkan potensi konflik sosial yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Legislator DPRD Kalimantan Timur Jahidin menyatakan dukungannya kepada Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto untuk meningkatkan kinerja pengamanan di wilayah hukum Kalimantan Timur. Ia berharap Kapolda yang baru dapat melanjutkan kinerja dan tugas Kapolda sebelumnya yang sudah baik.
Jahidin mengatakan, peranan keamanan sangat dibutuhkan untuk suksesnya pembangunan dan pemindahan IKN. Kapolda harus memastikan wilayah IKN aman dan tertib, terutama menjelang upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.
Jahidin juga mengapresiasi pembentukan Satgas Humas pengamanan Pemilu yang baru dibentuk beberapa waktu lalu. Satgas ini diharapkan dapat membantu memberikan informasi dalam kaitannya dengan kerawanan-kerawanan yang dipandang mengganggu ketentraman masyarakat di Kaltim.
Pemindahan IKN ke Kalimantan Timur memberikan tantangan baru bagi pemerintah daerah dan aparat keamanan. Kepolisian harus berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di wilayah IKN. (ADV/FAN)