HARIANKALTIM.COM – Sedikitnya 7 pelajar SMA Negeri 3 Samarinda mengalami luka bakar akibat ledakan balon gas helium, Rabu (14/08/2024).
Kejadian saat para siswa-siswi merayakan ulang tahun sekolah.
Hanya saja, lokasinya bukan di SMAN 3 Samarinda.
Informasi yang diterima Hariankaltim.com, perayaan digelar di area Universitas 17 Agustus yang berada di jalan yang sama dengan sekolah mereka yakni Jalan Ir H Juanda.
Pihak kepolisian menyatakan, 3 orang siswa luka ringan, sedangkan untuk 4 orang siswa lainnya mengalami luka bakar rata-rata di bagian tangan dan di pundak.
Wakil Kapolsek Samarinda Ulu, AKP Marthen Roson kepada awak media mengatakan, peristiwa di halaman parkir Fakultas Hukum Untag, Kecamatan Samarinda Ulu itu terjadi sekitar pukul 09.45 Wita.
“Saat itu mereka sedang merayakan hari ulang tahun sekolah dan memasuki hari ke empat, di mana berlangsung sesi pelepasan balon gas helium sebanyak 15 buah,” jelasnya.
Kronologisnya, saat pelepasan balon, seorang siswa menyalakan api dengan korek gas karena mereka tidak memiliki gunting untuk memotong tali balon.
Saat balon dilepaskan, tiba-tiba balon meledak dan gas helium mengenai siswa di sekitarnya, menyebabkan luka di wajah dan tangan.
Siswa yang mengalami luka bakar dibawa ke Rumah Sakit SMC Samarinda.
Empat siswa dengan luka bakar serius akan menjalani operasi.
Tiga siswa yang luka ringan sudah pulang ke rumah, sementara empat siswa lainnya masih di IGD dan akan dioperasi. (RED)
