HARIANKALTIM.COM – Sosok ayah biologis dari bayi yang dibuang di Perumahan Samarinda Hills, perlahan mulai tersingkap.
Kepada awak media, beberapa hari lalu, NP perempuan pelaku pembuang bayi tersebut mengaku berkenalan di media sosial.
Cowok tersebut berstatus mahasiswa sebuah universitas di Samarinda Seberang, namun pernah menikah alias duda. “Tinggalnya di Tenggarong Seberang (Kutai Kartanegara),” ujarnya.
Diceritakan pula, hubungan layaknya suami istri dilakukan pada pertengahan April 2023 lalu saat ia berseteru dengan orangtuanya hingga minggat dari rumah.
NP mengaku tinggal bersama pacarnya selama dua minggu, hingga kemudian saat ia telah kembali ke rumah orangtuanya merasakan perubahan pada dirinya.
Dari telat menstruasi hingga akhirnya beberapa bulan kemudian sadar tengah mengandung.
Ia kemudian meminta pertanggungjawaban dari sang pacar, namun justru diminta untuk menggugurkan.
Meski kemudian ia menolak, tapi lantaran panik lantas membuang bayi hasil hubungan di luar nikah tersebut.
Kini NP telah ditetapkan sebagai tersangka dan akan menjalani proses hukum, serta polisi masih terus mencari keberadaan ayah si bayi.
Di sisi lain, informasi yang dihimpun awak media, bayi berjenis kelamin perempuan itu saat ini tengah dalam pemeliharaan dari pihak pemerintah.
Dalam hal ini Dinas Sosial Kaltim melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Panti Asuhan Harapan Anak Samarinda. (RED)
