HARIANKALTIM.COM – Kekhawatiran akan keterlibatan anggota Polri dalam praktik judi online mendorong Siepropam Polres Berau melakukan razia mendadak.
Pada Senin, 9 Desember 2024, pukul 09.30 WITA, sejumlah personel Polsek jajaran Polres Berau menjadi sasaran pemeriksaan kegiatan penegakan ketertiban dan disiplin (Gaktibplin) di Lapangan Apel Polres Berau.
Tujuh personel dari Polsek Gunung Tabur, Teluk Bayur, dan Tanjung Redeb diperiksa secara menyeluruh.
Pemeriksaan ini meliputi pengecekan telepon genggam dan perangkat elektronik milik personel untuk mendeteksi adanya aplikasi atau akses ke situs judi online.
Razia atau Gaktibplin ini merupakan tindak lanjut arahan Kabidpropam Polda Kaltim terkait program Asta Cita Pemerintah RI untuk memberantas judi online di lingkungan Polri.
Tim Siepropam, dipimpin Kasipropam AKP H. Simalango, S.H., bersama Ipda Nana Taryana, Aiptu Jamal, S.H., dan Bripda Ericson N., memeriksa secara teliti aplikasi dan situs yang terpasang di telepon genggam setiap personel.
Proses pemeriksaan dilakukan secara profesional dan transparan untuk memastikan tidak ada pelanggaran yang terlewatkan.
Hasilnya? Tidak ditemukan satupun aplikasi judi online atau konten pornografi di perangkat komunikasi anggota yang diperiksa.
Temuan ini memastikan, setidaknya untuk personel yang dirazia kali ini, Polres Berau terbebas dari praktik judi online.
Meskipun hasil razia menunjukkan kondisi yang aman, langkah preventif ini tetap penting untuk menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
Polres Berau berkomitmen untuk terus memperkuat pengawasan dan memberikan contoh positif dalam disiplin dan profesionalisme, mendukung program pemerintah dalam pemberantasan judi online.
Kegiatan Gaktibplin akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan komitmen tersebut. (Surya)
Sumber: Humas Polres Berau
