
HARIANKALTIM.COM – Kenaikan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kaltim meningkat dari Rp17 triliun menjadi Rp25,32 triliun. Karena itu, DPRD Kaltim mendorong anggaran tersebut bisa berdampak pada pembangunan infrastruktur di Kaltim.
Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji menilai kenaikan APBD Perubahan ini cukup signifikan, dari Rp17,20 T menjafdi Rp25,32 T.
“Sebagian APBD Perubahan akan diserahkan kepada BUMD Bankaltimtara senilai Rp3,5 triliun untuk dikelola,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Seno mengatakan penyerahan anggaran kebutuhan ke Bankaltimtara akan terus dipantau penggunaannya.
“Kebutuhan senilai Rp3,5 triliun bisa kita penuhi, sehingga akan kita pantau terus penggunaan anggaran tersebut,” terangnya.
Politisi Partai Gerindra ini berharap dengan meningkatnya anggaran APBD mampu memperluas keuntungan perusahaan untuk Provinsi Kaltim.
“Penambahan ini kita inginkan bisa mendatangkan deviden dalam jumlah besar bagi Kaltim,” tutupnya. (ADV/SIKO)