HARIANKALTIM.COM – Bertempat di Kantor Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporpar) Kota Samarinda, Jumat (10/11/2023), telah dilaksanakan rapat terkait Festival Mahakam.
Festival Mahakam merupakan agenda rutin yang diselenggarakan Pemerintah Kota Samarinda untuk memperkenalkan budaya sekaligus mengundang para wisatawan serta investor untuk datang berkunjung dan berinvestasi.
Kepala Dispora Samarinda, H. Muslimin, SE, M.Si usai rapat kemudian menggelar jumpa pers. “Tentu ini menjadi sebuah daya tarik untuk mengundang para wisatawan serta investor dan tak lupa juga sebagai hiburan bagi masyarakat kota Samarinda,” jelasnya.
Agenda ini akan diselenggarakan selama 4 hari dari tanggal 23-26 November 2023. Muslimin menekankan untuk meningkatkan kualitas serta kegiatan olahraga kreasi dan olahraga prestasi.
“Dalam Festival Mahakam ini kami ingin meningkatkan olahraga kreasi dan olahraga prestasi guna menunjang IKN, karena kita (Kota Samarinda) akan menjadi kota satelit bagi IKN,” ucapnya.
Terlebih lagi di dalam Festival Mahakam ini juga akan menampilkan budaya-budaya dari masyarakat Kota Samarinda seperti suku Dayak Banjar, Kutai, Bugis, Jawa, dan lainnya, serta mengundang para pelaku UMKM untuk mengisi bazar yang telah disediakan.
“Selain kami rangkul para pelaku budaya, olaharaga, kami juga merangkul para pelaku usaha kecil menengah untuk berpartisipasi di dalam Festival Mahakam, karena Kota Samarinda ini adalah kota industri penyedia jasa,” ucap Muslimin di hadapan awak media.
TARI HUDOQ
Berbeda dari Festival Mahakam sebelumnya, pada tahun ini akan disajikannya Tari Hudoq.
“Karena Tari Hudoq itu selama ini hanya ditampilkan di Festival Pampang saja, akan tetapi tahun ini akan kami tampilkan juga di dalam Festival Mahakam,” ujarnya. (ARI)