
HARIANKALTIM.COM – DPRD Kaltim mendorong Pemprov Kaltim untuk merancang Sekolah Inklusi di seluruh sekolah yang ada di Kaltim.
Puji Setyowati, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mendesak Pemprov Kaltim untuk memberikan perhatian khusus kepada sekolah-sekolah yang memiliki peserta didik dengan keterbelakangan mental.
“Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, harus memberikan support, karena sekolah yang peserta didik inklusi ini, sekarang pun masih sangat terbatas, sebab kurangnya tenaga pendidik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Puji mengatakan keberadaan
sekolah inklusi seharusnya tersebar merata di Kalimantan Timur. Dengan seiring menciptakannya tenaga pengajar atau guru untuk mengajar siswa-siswi berkebutuhan khusus.
“Kita sudah bicarakan bagaimana sekolah-sekolah inklusi ini, tidak hanya di titik-titik tertentu saja, tetapi juga bisa menyebar di seluruh daerah yang ada di Kaltim, paling tidak titik-titik itu akan mewakili kecamatan-kecamatan yang ada,” jelasnya.
Sementara itu, Politisi Partai Demokrat ini
menerangkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi lebih lanjut, dengan instansi terkait pembangunan sekolah inklusi.
“Tentunya kami sudah melakukan rapat bersama Disdikbud dan instansi terkait telah bersiap dengan situasi ini dalam pengembangan pendidikan,” jelasnya.
Di luar itu, Puji mendorong Pemprov Kaltim untuk dapat meningkatkan fasilitas sekolah di beberapa wilayah yang ada di Kaltim. Terlebih, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 memiliki alokasi dana yang lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya.
“Misalnya berhubungan dengan pengembangan sekolah inklusi dan juga pengembangan tenaga Pendidik Sekolah Luar Biasa (SLB), selanjutnya penyediaan Sarana dan Prasarana di setiap sekolah,” tutupnya. (ADV/SIKO)