HARIANKALTIM.COM – Penataran Wasit dan Juri Daerah Tingkat II dan Wasit Juri Tingkat Cabang yang diselenggarakan oleh Ikatan Pencat Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Kalimantan Timur, di Tenggarong, resmi ditutup, Rabu (16/11/2022).
Penataran diikuti 56 peserta, terbagi atas dua kelas yakni Kelas Up Grading Wasit Juri Daerah (20 orang), dan Kelas Tingkat Cabang Wasit Juri (36 orang).
Kegiatan yang berlangsung mulai 13 November 2022, di Hotel Grand Elty Singgasana, Tenggarong ini, resmi ditutup oleh Ketua I IPSI Kaltim, Ego Arifin didampingi Sekretaris Umum IPSI Kukar, Mahmudin.
Dalam sambutannya, Ego Arifin menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi dari IPSI Kaltim kepada pihak penyelenggara.
“Dalam kesempatan ini, IPSI Kaltim memberikan apresiasi dan terima kasih kepada IPSI Kukar dan kepada Dispora kukar yang memiliki perhatian kepada kita sangat besar dan mensupport habis kegiatan ini,” sanjungnya.
Mantan pejabat Pemkot Samarinda ini mengaku kagum kepada IPSI Kukar dan Dispora Kukar karena dalam setahun ini telah melaksanakan even penataran yang bahkan kabupaten lain belum pernah lakukan.
“IPSI Kukar dan Dispora Kukar sangat luar biasa karena ini merupakan penataran kedua dalam tahun ini dengan jangka kurang lebih satu bulan. Sebab di kabupaten kota lain itu belum pernah ada, dan Pengprov itu sendiri juga belum pernah mengadakan ini,” katanya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Mahmudin menyampaikan banyak terima kasih atas kehadiran para peserta.
“Juga atas support dari berbagai pihak yakni IPSI Kalimantan Timur, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kutai Kartanegara, serta pihak-pihak lain,” ujarnya.
Mahmudin mengatakan IPSI Kukar akan kembali ke masa kejayaannya.
“Memang kami ingin meraih kembali kejayaan IPSI Kukar. Kemarin kita sudah laksanakan penataran pelatih daerah untuk meningkatkan sumber daya pelatih, karena memang wasit dan pelatih ini adalah dua instrumen penting dalam peningkatan prestasi pencak silat di Kaltim, khususnya Kukar,” paparnya.
Ia juga menyampaikan rasa syukurnya karena kontingen asal Kukar yang berlaga di Popda Paser mendapatkan hasil maksimal.
“Alhamdulillah kemarin kita sudah berhasil menjadi juara umum Popda, ini adalah buah kerjasama yang baik antara pengurus dan pelatih dalam rangka meningkatkan prestasi pencak silat,” ujar Mahmudin.
Ia kemudian sedikit membocorkan apa saja yang akan dilaksanakan pada tahun depan oleh IPSI Kukar dalam rangka meningkatkan prestasi dan sumber daya manusianya.
“Harapan kami akan melaksanakan even-even besar di tahun 2023, kita akan kembali melaksanakan Bupati Cup yang kurang lebih 2 tahun tidak dilaksanakan karena terkendala Covid-19,” katanya.
Mahmudin berharap IPSI Kukar nantinya akan menjadi tuan rumah dalam even nasional.
“Harapan kita juga akan mencoba untuk menerobos ke even tingkat nasional untuk menjadi tuan rumah kegiatan nasional yang akan dilaksanakan di Kukar,” harapnya. (AH)