HARIANKALTIM.COM – Kontingen Kutai Kartanegara yang akan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Kaltim tahun 2022 di Kabupaten Berau resmi dilepas oleh Bupati Edi Damansyah, Jumat pagi (11/11/2022), di halaman Masjid Agung Tenggarong.
Pelepasan yang dihadiri Kepala Dispora Kukar Aji Ali Husni tersebut diliputi suasana semangat dan kebanggaan oleh para atlet karena dapat terpilih untuk bertanding membawa nama Kabupaten Kukar.
Kepada awak media, Bupati menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras dalam mematangkan persiapan menuju Porprov di Berau dan meminta semuanya untuk menjaga kesehatan.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada Ketua KONI dan jajaran, para pelatih, manager, official dan pihak lainnya yang terlibat. Saya apresiasi juga kepada para atlet di semua cabor kontingen Kukar, dan saya berharap agar semuanya jaga kesehatan, jaga kebersamaan dan kekompakan,” pesan Bupati.
Edi juga telah meminta kepada Ketua KONI Kukar agar segala urusan para atlet agar diakomodir.
“Saya sudah arahkan kepada Ketua KONI Pak Rahman, kepentingan atlet Kukar ini harus terurus dengan baik, terurus dalam artian mulai dari akomodasinya, konsumsi, transportasi harus benar-benar terurus dengan baik,” ujarnya mewanti-wanti.
Ia juga berpesan kepada para atlet agar terus berikhtiar dan berdoa agar apa yang ditargetkan dapat tercapai.
“Saya berharap agar para atlet terus menjaga kesehatan dan jangan lupa terus semangat dalam berlatih dan tadi juga saya sudah pesankan agar terus ikhtiar dengan baik dan harus diiringi dengan do’a,” ucapnya.
“Ketua KONI tadi menyampaikan target Kukar juara 3 besar, saya sih berharapnya kita dapat juara umum. Tidak berlebihan karena memang yang namanya targetkan harus besar. Kita doakan bersama semoga seluruh atlet Kukar ini agar terjaga kesehatannya sehingga bisa dengan aktif dan bisa dengan baik mengikuti pertandingan,” harap Bupati.
BONUS
Edi juga menyampaikan bagi atlet yang mendapatkan prestasi, nantinya akan memperoleh bonus sebagai bentuk apresiasi Pemkab.
“Bagi yang mendapat prestasi puncak dan yang tidak kalian adalah pemenangnya, bentuk apresiasinya sudah kami siapkan di APBD 2023, prosesnya akan ada pada triwulan pertama antara Januari, Februari, Maret,” jelasnya.
Lebih jauh diterangkan, untuk atlet perorangan medali emas mendapat bonus Rp50 juta, untuk perak Rp25 juta, perunggu Rp10 juta.
Untuk pasangan dua orang untuk medali emas Rp40 juta, perak Rp20 juta, perunggu Rp8 juta.
Sedangkan pasangan 3-4 orang untuk medali emas Rp30 juta, perak Rp15 juta dan perunggu Rp6 juta.
Untuk olahraga pasangan 5-12 orang dengan bonus medali emas Rp20 juta, perak Rp10 juta dan perunggu Rp5 juta.
Tim beregu yang jumlah atletnya 13 orang ke atas untuk medali emas Rp10 juta, perak Rp5 juta dan perunggu Rp2 juta.
“Bagi cabor yang memperoleh gelar juara umum, maka kita persiapkan bonus khusus Rp100 juta,” ujar Bupati yang langsung disambut tepuk tangan meriah.
LUAR BIASA
Dalam kesempatan yang sama Ketua KONI Kukar, Rahman menyampaikan kontingan berkekuatan 1.254 orang.
Tak lupa ia mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati terkait dengan bonus untuk para atlet yang berprestasi.
“Terima kasih Pak bupati yang luar biasa, karena Porprov 2018 lalu bonus emas Rp35 juta, sekarang meningkat dihargai Rp50 juta, ini luar biasa,” ujarnya.
“Kalau kabupaten kota lain belum berani mengumumkan, Kukar sudah sebagai bentuk motivasi dari Pemkab terhadap para pelaku olahraga di Kukar, dan pembayaran juga lebih cepat di triwulan pertama sudah dibayarkan, karena sudah masuk dalam APBD,” imbuh Rahman.
Ia mengaku optimis Kukar bisa mendapatkan posisi 3 besar namun tidak menutup kemungkinan para atlet Kukar bisa mendapat juara 1 dan 2, bahkan juara umum.
“Seperti yang saya sampaikan tadi, target kita tetap optimis di 3 besar tapi melihat optimalnya teman-teman cabor, Insya Allah kita akan masuk di nomor 2 dan nomor 1 kalau bisa kita juara umum,” tegasnya.
Disampaikan pula dari 52 cabor yang dipertandingkan, Kutai Kartanegara mengikuti 49 cabor.
“Karena memang tiga cabang sisanya itu tidak ada di Kabupaten Kutai Kartanegara yakni bowling, layar dan arung jeram,” pungkasnya. (AH/ADV/DISPORA)