Samarinda dan Brunei-China OBOR Jajaki Kerja Sama, AH: Banyak Peluang untuk Kolaborasi

Samarinda dan Brunei-China OBOR Jajaki Kerja Sama, AH: Banyak Peluang untuk Kolaborasi

HARIANKALTIM.COM – Wali Kota Samarinda, Dr. H. Andi Harun, menyambut rombongan dari Brunei-China One Belt One Road (BC-OBOR) Association di Ruang Rapat Mangkupalas, Balaikota Samarinda, Rabu (08/05/2024).

Pertemuan tersebut bertujuan membahas potensi kerja sama antara Kota Samarinda dan BC-OBOR dalam konteks One Belt One Road Initiative.

Dalam sambutannya, Andi Harun mengucapkan terima kasih atas kunjungan BC-OBOR ke Indonesia, khususnya Kota Samarinda, berharap kunjungan ini akan menghasilkan dampak positif dan kerja sama yang saling menguntungkan.

Dia menekankan pentingnya kerja sama di antara mereka, dengan menyatakan, “Akan banyak sekali peluang di sini untuk kita berkolaborasi.”

Andi Harun juga menjelaskan bahwa Indonesia memiliki perspektif baru terkait perpindahan Ibukota Negara Nusantara (IKN) ke Kalimantan Timur, di mana Kota Samarinda termasuk dalam tiga daerah penyangga IKN.

Selain itu, dia menyoroti peran Sungai Mahakam sebagai pusat pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur, dengan merujuk pada kesuksesan Pelabuhan Samarinda sebagai pelabuhan dengan pendapatan tertinggi kedua setelah Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta.

Andi Harun juga mengungkapkan bahwa Kaltim memiliki beberapa bandara penting, termasuk di Kota Balikpapan dan Kota Berau, tetapi Bandara APT Pranoto Samarinda memiliki keunggulan strategis karena posisinya yang sangat strategis.

Meskipun saat ini hanya melayani penerbangan domestik, dia optimis bahwa dengan fasilitas penerbangan yang lebih maju, Bandara Samarinda bisa menjadi bandara internasional yang menjanjikan.

Dari diskusi tersebut, terlihat bahwa banyak sektor yang dapat dikembangkan dalam kerja sama, termasuk infrastruktur, pariwisata, perdagangan, dan investasi.

Potensi wilayah yang luas dan strategis Kota Samarinda, bersama dengan fasilitas transportasi yang memadai, memberikan peluang besar bagi pengembangan ekonomi di wilayah tersebut.

Langkah selanjutnya adalah memanfaatkan potensi daerah secara optimal dan berkolaborasi dengan BC-OBOR Association untuk menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan.

Hal ini membutuhkan penyesuaian strategi dan pengembangan proyek-proyek yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi lokal, serta pemanfaatan jaringan dan sumber daya yang dimiliki oleh BC-OBOR. (ADV)

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com