HARIANKALTIM.COM – Potensi pendapatan sangat besar apabila terwujud kerja sama antara Perusahaan Daerah Melati Bhakti Satya (MBS) dengan PT Pelindo.
Kerja sama tersebut berupa kegiatan pelayaran di Sungai Mahakam seperti layanan pandu tunda.
Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Ely Hartati Rasyid mengungkapkan kerja sama itu berpotensi menghasilkan pendapatan Rp500 miliar setiap bulannya.
“Perlu digarisbawahi bahwa kerja sama antara Perusda MBS dengan PT Pelindo mesti didukung penuh dalam realisasinya, sehingga berdampak terhadap meningkatnya PAD, sebagaimana ditelisik pada pertemuan dengan Pelindo sebelumnya ada potensi pendapatan hingga Rp500 miliar per bulan,” papar Ely, Selasa (28/02/2023).
Dikemukakannya, pembahasan soal kerja sama pandu tunda antara Perusda MBS dengan Pelindo sudah dirapatkan beberapa kali, bahkan sampai pada pertemuan ke lima, sehingga target untuk menandatangani nota kesepahaman antara kedua perusahaan tersebut patut dikejar, paling lambat tiga minggu ke depan.
Lanjutnya, di Sungai Mahakam sendiri punya magnet tersendiri pada perekonomian Kaltim, selain sebagai alur pelayaran penumpang, ekspedisi, dan juga komoditas hasil tambang, perairan ini juga menjadi daya tarik investor dalam kepariwisataan.
“Kami sudah berkomunikasi bagaimana perkembangan Perusda MBS dalam mempersiapkan kerja sama pandu tunda dengan Pelindo. Jadi untuk memenuhi hal tersebut mereka sudah berkoordinasi dengan vendor-vendor yang siap mendukung kegiatan tersebut,” jelas Ely. (ADV/RB)
