banner 728x90

Pelari Putri Kaltim Juarai 10-K Gubernur Sumut

Pelari Putri Kaltim Juarai 10-K Gubernur Sumut

Atlet putri asal Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Irma Handayani menjuarai lomba lari 10-K memperebutkan Piala Gubernur Sumatera Utara (Sumut) yang digelar di Pangururan, Kabupaten Samosir, Sabtu (22/07/2017).

Irma Handayani unggul dari lawan-lawannya dengan meraih waktu 26 menit 14,87 detik, disusul di posisi kedua pelari asal Sumatera Barat (Sumbar) Bayu Trianata dengan catatan waktu 26 menit, 41,40 detik dan Pretty Sihite dari Sumut dengan waktu 28 menit, 29,23 detik.

Sedangkan di nomor putra 10-K, juara I diraih Welman Pasaribu dari Yonif 121 Macan Kumbang dengan waktu 31 menit, 15,72 detik, Hamdan Sayuti dari Sumbar (31.37,84) serta pelari asal Kenya Dennis finish di posisi ketiga dengan waktu 31 menit 57,92 detik.

Sementara itu, di nomor lari 5-K putra juara I diraih Juan Arya P Meliala  dari SMA Masehi Kecamatan Sibiru-Biru, Kabupaten Deli Serdang dengan catatan waktu 13 menit 12,57 detik, di posisi kedua Laudry Rafael Sinaga dari SMA Swasta Medan Putri (13 menit 30,54 detik) dan Jeklin dari SMA Katolik Sibolga (3 menit, 37,69 detik).

Untuk kategori putri 5-K, juara I Feronika Lumbantorian dari SMKN 1 Pagaran Taput dengan catatan waktu 15 menit, 56,58 detik, disusul Zainah dari SMP Santa Maria Deli Serdang (16 menit, 10,35 detik) dan juara III Marsella dari SMA Deli Murni Deli Sersang (16 menit, 44 detik).

Juara I 10-K putra dan putri mendapat hadiah uang pembinaan masing-masing sebesar Rp14 juta, medali dan piagam penghargaan, juara II Rp7 juta dan juara III Rp5 juta.

Bagi pemenang lomba lari 5-K putra dan putri (kategori pelajar) mendapat medali, piagam penghargaan dan uang pembinaan masing-masing juara I Rp7 juta, juara II R6 juta, juara III Rp 5 juta.

Lomba Lari 5-K dan 10-K memperebutkan Piala Gubernur Sumut yang dibuka oleh Bupati Samosir Rapidin Simbolon, diikuti 3.500 orang lebih dan berlangsung sukses.

Gubernur Sumut Tengku Eryy Nuradi dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumut Baharuddin Siagian, mengatakan bahwa ada alasan dipilihnya Kabupaten Samosir sebagai tuan rumah pelaksana lomba lari marathon tersebut.

Pertama, dalam rangka menjaring atlet muda berbakat dari berbagai kabupaten dan kota di Sumut.

Alasan kedua, kata dia, ingin mempromosikan Danau Toba sebagai salah satu destinasi pariwisata prioritas di Indonesia.

“Melalui penyelenggaraan lomba lari ini, kita harapkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan Danau Toba, termasuk Samosir, akan terus meningkat,” ujarnya.

Oleh karena itu, Gubernur berharap event olahraga bernuansa wisata perlu terus digelar di kawasan Danau

Di sela acara itu, pelari asal Kenya Dennis mengaku senang bisa berpartisipasi pada kegiatan lomba lari di Samosir.

Menurutnya, di sepanjang lintasan lomba keindahan Danau Toba dengan panorama alamnya yang indah menjadi daya tarik tersendiri bagi pelancong yang datang ke wilayah tersebut.

“Saya suka berada di sini. Kawasan Danau Toba memang terbukti indah dan menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan,” ucapnya.

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com