HARIANKALTIM.COM – Kebakaran hebat melanda Kampung Sempatn, Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat, Minggu (16/03/2025), sekira pukul 11.00 WITA.
Sebanyak 16 rumah tinggal dan 9 rumah walet hangus terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Akibatnya, 28 kepala keluarga (97 jiwa) kehilangan tempat tinggal.
Petinggi Kampung Sempatn, Mikanis, mengungkapkan api diduga berasal dari dapur salah satu rumah warga.
Namun, penyebab pasti masih dalam penyelidikan. “Saya sedang mengikuti ibadah Minggu di gereja bersama istri saat kejadian. Ketika pulang, rumah saya sudah rata dengan tanah,” ujarnya kepada awak media.
Proses pemadaman terhambat akses jalan yang sempit dan jembatan kecil.
Beberapa unit damkar terpaksa melewati jalan perusahaan untuk mencapai titik api.
Sebanyak tujuh unit kendaraan pemadam kebakaran dikerahkan, terdiri dari dua unit damkar induk, satu damkar Kecamatan Damai, dan empat damkar BPBD Kutai Barat.
Namun, api cepat menyebar dan bangunan yang mayoritas berbahan kayu membuat pemadaman sulit dilakukan.
DIBANTU BUPATI
Dikutip dari rilis Diskominfo, Bupati Kutai Barat, Frederick Edwin telah meninjau lokasi dan menyerahkan bantuan sembako.
“Untuk sementara, pemerintah merancang bantuan Rp 15 juta per kepala keluarga,” janjinya.
Selain pemerintah, Polres Kutai Barat dan perusahaan swasta juga menyalurkan bantuan berupa makanan dan pakaian.
Di media sosial, banyak netizen menyampaikan belasungkawa. Warga membagikan informasi kebakaran yang melanda pemukiman padat penduduk ini.
“Semoga para korban mendapat bantuan dan bisa bangkit kembali,” tulis salah satu netizen.
Video kebakaran yang beredar menunjukkan api besar melalap bangunan, sementara warga berusaha menyelamatkan diri.
Bantuan terus berdatangan dari berbagai pihak. Sementara itu, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kebakaran. (RED)