Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ari Fadly menemukan puluhan ribu liter minyak goreng di sejumlah gudang saat sidak, Jumat pagi tadi (25/02/2022).
Saat pengecekan di Lotte Mart ditemukan minyak goreng kemasan 1 liter dengan merek Sunco sebanyak 50 karton (600 liter) dan kemasan 18 liter sebanyak 312 jerigen (5.616 liter)
Namun di CV Karya Prima, stok sedang kosong dan akan tiba pada minggu ke tiga Maret sekitar 1 kontainer atau 1.260 karton (15.120 liter).
PT Sungai Budi memiliki stok 768 karton kemasan ½ liter (9.216 liter) merk Rose Brand dan minggu ke dua Maret akan tiba sekitar 20.000 karton.
PT Rajawali Perkasa, stoknya 800 karton kemasan 2 liter (19.200 liter).
PT Indomarco, stok sudah kosong dengan alasan sudah dikirim ke seluruh Indomaret se-Kota Samarinda.
Dan CV Sukses Berkat Madina memiliki stok 12.000 liter merk Madina kemasan 1, 2, 5 dan 18 liter.
Kapolresta menerangkan bahwa pihaknya bersama unsur terkait akan terus berkoordinasi melakukan monitoring terhadap perkembangan harga dan ketersediaan bahan pokok khususnya minyak goreng di pasaran.
“Kami akan melakukan upaya hukum terhadap spekulan atau oknum tertentu yang melakukan penimbunan bahan pokok minyak goreng dengan memanfaatkan isu Covid -19 untuk mencari keuntungan pribadi,” terangnya.
Ia menekankan, produsen minyak goreng supaya mempedomani kebijakan pemerintah, khususnya Kemendag tentang DMO (Domestic Market Obligation) dan DPO (Domestic Price Obligation).
“Saya minta minyak yang di gudang segera didistribusikan ke toko-toko untuk dapat dimanfaatkan masyarakat,” pintanya.
Kapolresta juga dan menghimbau masyarakat agar tidak panik.
Dikutip HarianKaltim.com dari rilis Polresta, sidak ini juga diikuti Wakil Walikota Rusmadi. (*/MH)