banner 728x90

Ujang Sebut KEK Maloy akan Mendapatkan Investasi Rp800 Miliar

Ujang Sebut KEK Maloy akan Mendapatkan Investasi Rp800 Miliar

DISCLAIMER: Penayangan ulang sebagian atau keseluruhan berita untuk konten akun media sosial komersil harus seizin Redaksi

HARIANKALTIM.COM – Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK) akan mendapat guyuran investasi sebesar Rp800 miliar.

Hal ini terungkap saat Rapat Pemantauan Evaluasi pengembangan KEK MBTK yang berlokasi di Kabupaten Kutai Timur, Sabtu (10/08/2024).

“Harapan kita, beroperasi pelabuhan KEK MBTK dapat meningkatkan investasi. Bahkan, ada investor akan masuk dan investasinya mencapai Rp800 miliar,” ungkap Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekprov Kaltim, Ujang Rahmad.

Rapat di Hotel Four Points by Sheraton Balikpapan itu dipimpin Penjabat Gubernur Akmal Malik didampingi Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyun

Dihadiri pula, Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (DN KEK) dan Manajemen Perusda PT MBS Provinsi Kaltim.

Di bagian lain, Ujang mengatakan, saat ini tengah menunggu izin dari Kementerian Perhubungan.

“Alhamdulillah izin dari KLHK kita sudah terima. Tinggal menunggu izin operasional yang diterbitkan Kementerian Perhubungan. Ketika izin itu ada, maka pelabuhan KEK MBTK sudah bisa beroperasi,” jelas Ujang.

Dia pun meyakini izin segera terbit sebagai upaya percepatan pengembangan KEK Maloy guna mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kita yakin surat izin cepat diterbitkan Kemenhub RI,” tegasnya.

Ujang menjelaskan pengembangan KEK Maloy akan memajukan pertumbuhan ekonomi Kutai Timur.

Karena, tujuan utama pengembangan KEK secara nasional adalah untuk menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia. (*/RED)

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com