HARIANKALTIM.COM – Jalur pendaftaran Beasiswa Kaltim Tuntas 2023 melalui kategori khusus, di antaranya anak korban KDRT, masih sepi peminat.
Hal ini mendapat perhatian Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Salehuddin.
Ia mengemukakan, sebenarnya hal ini merupakan peran serta bersama, antara pihak kepolisian maupun Dinas Kependudukan, Pemberdayaan, Perempuan dan Anak untuk mengurusi hal tersebut.
“Harus secara masif menyosialisasikan agar ke depan mereka ini tidak malu untuk melapor dan mendapatkan surat keterangan beasiswa kategori korban KDRT,” ucap Salehuddin, Selasa (21/02/2023).
Beberapa kategori khusus dalam Beasiswa Kaltim Tuntas, di antaranya untuk mahasiswa dan siswa ekonomi rendah (miskin), Anak berkebutuhan Khusus (ABK), daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), anak dan cucu veteran, penghafal Al-Qur’an (hafidz), anak korban KDRT, dan kejadian khusus yang masing-masing wajib menyertakan surat keterangan dari dinas terkait.
Terkait beasiswa kategori anak korban KDRT yang disebut peminatnya sedikit, namun fakta di lapangan banyak sekali anak korban KDRT.
Hanya saja mereka malu untuk melapor, sehingga sulit untuk mendapatkan surat keterangan sebagaimana syarat dari beasiswa tersebut.
Salehuddin berharap untuk kategori beasiswa khusus ini, dibutuhkan konsentrasi secara penuh dari Pemerintah Provinsi Kaltim ke depannya.
Dikemukakannya, dalam kasus ini sebenarnya bukan hal yang dikehendaki bagi anak korban KDRT. Namun sudah seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah Provinsi Kaltim untuk mengutamakan terhadap mereka-mereka untuk mendapatkan beasiswa. (ADV/RB)