HARIANKALTIM.COM – Badan Pekerja Nasional Indonesia Corruption Investigation (BPN ICI) Wilayah Kalimantan Timur mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas insiden video viral yang diduga melibatkan pegawai Dinas PUPR Kutai Timur.
Rekaman yang memperlihatkan pegawai berpesta di ruang rapat pemerintah menuai kecaman, dinilai mencoreng citra pelayanan publik.
“Masa kantor pemerintah dijadikan tempat hura-hura seperti diskotik? Kami desak kasus ini diusut,” tegas Ketua BPN ICI Kaltim, Sandri Armand kepada media ini, Selasa (17/02/2025).
Video yang beredar di media sosial mendapat respons negatif, terutama karena Kutim baru saja dilanda bencana banjir dan kebakaran.
Andi, warga Kutim, mengkritik sikap pegawai yang dianggap tidak peka terhadap penderitaan masyarakat.
“Apa mereka tidak sadar kalau kita baru saja terkena bencana? Kok bisa mereka berpesta tanpa peduli?” ujarnya geram.
KLARIFIKASI
Plt Kepala Dinas PUPR Kutim, Joni Setia Abadi, menjelaskan bahwa kejadian itu adalah hiburan setelah lembur panjang yang dilakukan para pegawai pada akhir Desember lalu.
“Hanya hiburan setelah lembur berminggu-minggu. Ruang rapat jadi satu-satunya tempat yang tersedia,” ujar Joni kepada awak media.
Meski demikian, Joni memastikan pihaknya akan menggelar rapat internal untuk memberikan pembinaan kepada para pegawai yang terlibat.
Kasus ini masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat, yang menantikan langkah tegas dari pihak terkait untuk menegakkan disiplin di lingkungan pemerintahan. (SURYA)