HARIANKALTIM.COM – Sebanyak 468 orang peserta mengikuti seleksi terbuka Tenaga Pendamping Probebaya (TPP) yang mulai digelar Pemkot Samarinda pada Rabu (01/02/2023).
Seleksi digelar selama tiga hari hingga Jumat 03 Februari 2023, karena tes dibagi ke dalam beberapa sesi.
Mereka memperebutkan 85 formasi TPP yang dibutuhkan untuk memantapkan pelaksanaan Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya).
Probebaya merupakan salah satu dari 10 program unggulan Wali Kota Samarinda Dr H Andi Harun bersama Wakil Wali Kota (Wawali) Dr H Rusmadi.
Sebelumnya, Pemkot membuka pendaftaran untuk masyarakat umum yang berminat menjadi TPP.
Di luar dugaan, ternyata animo masyarakat cukup tinggi, tercatat sebanyak 1.211 orang yang mendaftarkan diri.
Dari jumlah tersebut, 694 orang dinyatakan memenuhi syarat.
Selanjutnya dilakukan verifikasi berkas, ternyata hanya 468 yang berkasnya lengkap, sehingga berhak melanjutkan ke seleksi tahap berikutnya.
Hari pertama, dilaksanakan tes tertulis dengan metode Computer Assisted Test (CAT).
“Peserta 468 orang ini berhak mengikuti tahapan seleksi selanjutnya,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Samarinda, Imam di sela-sela kegiatan CAT yang berlangsung di Ruang Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Samarinda, Rabu (01/02/2023) pagi.
Imam menambahkan, peserta yang nanti lulus CAT, akan berlanjut ke seleksi tahap selanjutnya yakni tes wawancara.
Sedangkan bagi yang tidak lulus CAT, otomatis dinyatakan gugur.
“Target kita, nanti sekitar Maret, mereka sudah bisa menjalankan tugas untuk melakukan pendampingan di lapangan,” terangnya.
Imam menerangkan, dari 85 TPP yang dibutuhkan ini, akan terbagi menjadi dua.
60 di antaranya akan bertugas sebagai TPP untuk program non infrastruktur, dan 25 lainnya bertugas sebagai TPP untuk program infrastruktur.

Pastinya, minimal dalam satu kelurahan ada satu TPP, dan bisa lebih untuk kelurahan dengan jumlah RT yang banyak.
“Sebelum bertugas, para TPP itu nanti akan kita bekali dengan pelatihan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi dan pelaporan. Biar bisa melaksanakan tugas dengan baik,” pungkas Imam.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut, Kepala BKPSDM Kota Samarinda Julian Noor didampingi Sekretaris BKPSDM Samlian Noor, Kepala Inspektorat Daerah (Ida) Kota Samarinda Mas Andi Suprianto, Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan (Tapem) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Samarinda Arif Surochman, dan Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Samarinda Dian Ruhendra.
Bahkan pada pagi hari sebelum pelaksanaan, sempat ditinjau langsung oleh Sekretaris Daerah (Setda) Kota Samarinda Hero Mardanus Satyawan didampingi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Samarinda Hermanus Barus. (ADV/ASH)