banner 728x90

Ternyata Masih Ada Desa Sangat Tertinggal di Kaltim, Ini Lokasinya

Ternyata Masih Ada Desa Sangat Tertinggal di Kaltim, Ini Lokasinya

Tim Gubernur Untuk Percepatan Pelaksanaan Pembangunan (TGUP3) Kaltim menyoroti masih ada desa sangat tertinggal di Provinsi Kaltim.

Tim meminta permasalahan tersebut menjadi prioritas untuk segera diselesaikan lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

“Ini jadi prioritas kita. Kenapa sangat tertinggal. Pasti infrastruktur. Tolong DPMPD buat ulasan mendasari desa tersebut sangat tertinggal,” ujar Anggota TGUP3 Kaltim, Profesor Abd Rachim, Kamis (02/12/2021).

Ini disampaikannya saat melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim Tahun Anggaran 2021, di Kantor DPMPD Kaltim.

Hasilnya menjadi dasar mengajak keterlibatan OPD terkait ikut terlibat menyelesaikan permasalahan desa sesuai bidang tugasnya.

Semua sektor, sambung dia bisa terkait seperti kesehatan, pendidikan, pertanian, perkebunan, serta pekerjaan umum dan perumahan rakyat.

Dia berharap ini menjadi perhatian serius agar tidak menghambat capaian janji Gubernur yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2019-2023.

Khususnya terkait bidang tugas pemberdayaan masyarakat desa, yakni meningkatkan status 150 desa dari 518 desa sangat tertinggal dan tertinggal menjadi berkembang.

Ternyata Masih Ada Desa Sangat Tertinggal di Kaltim, Ini Lokasinya

Terlebih Kampung Gerunggung, Kecamatan Bongan, Kabupaten Kutai Barat yang merupakan desa/kampung sangat tertinggal tersebut lokasinya berbatasan dengan lokasi rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).

“Maka harus fokus agar ada langkah percepatan,” tegasnya.

Menurutnya, dari 841 desa se Kaltim 87 desa status mandiri, maju 312 desa, berkembang 387 desa, tertinggal 54 desa.

Hanya tersisa satu desa berstatus sangat tertinggal, yakni Kampung Gerunggung, Kecamatan Bongan, Kabupaten Kutai Barat. (Ant)

 

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com