banner 728x90

Lembur Sampai Malam Minggu, Kebut Penyerapan APBD 2020

Lembur Sampai Malam Minggu, Kebut Penyerapan APBD 2020

Pemerintah Kota Samarinda melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah segera melakukan rencana aksi percepatan serapan APBD 2020.

Pasalnya, terhitung per 15 Desember 2020 anggaran belanja yang baru terserap sekitar 70 persen, sedangkan anggaran pendapatan mencapai 98 persen.

Saat di sela mendengarkan arahan evaluasi penyerapan anggaran APBD 2020 bersama Kementerian Dalam Negeri via video conference, Senin (15/12/2020) sore, Sekretaris Daerah Kota Samarinda Sugeng Chairuddin mengatakan masih ada beberapa OPD yang penyerapan anggarannya masih di bawah 80 persen.

Oleh itu, ia meminta kepada OPD terkait harus bisa memaksimalkan penyerapannya di sisa waktu 10 hari kerja ke depan hingga 21 Desember mendatang.

“Saat ini Tim Anggaran Pemerintah Daerah juga terus memantau perkembangan setiap harinya penyerapan anggaran di masing-masing OPD. Bahkan BPKAD juga sepakat untuk bekerja di hari Sabtu hingga tengah malam untuk menerima berkas pekerjaan pihak ketiga agar bisa segera dilakukan pencairan saat Senin harinya,” tutur Sugeng.

Menurutnya, banyak faktor penyebab serapan anggaran belum maksimal sebut saja karena kondisi Covid-19, sehingga ada perubahan mekanisme dalam tata kerja.

Oleh karena itu, mantan Kepala Bappeda Samarinda ini meminta agar semua OPD dalam waktu 10 hari tadi bisa membuat target berapa besar serapan anggaran yang bisa dicapai hingga 21 Desember.

Pemerintah Kota Samarinda melalui Tim Anggaran Pemerintah Daerah segera melakukan rencana aksi percepatan serapan APBD 2020.

Pasalnya, terhitung per 15 Desember 2020 anggaran belanja yang baru terserap sekitar 70 persen, sedangkan anggaran pendapatan mencapai 98 persen.

Saat di sela mendengarkan arahan evaluasi penyerapan anggaran APBD 2020 bersama Kementerian Dalam Negeri via video conference, Senin (15/12/2020) sore, Sekretaris Daerah Kota Samarinda Sugeng Chairuddin mengatakan masih ada beberapa OPD yang penyerapan anggarannya masih di bawah 80 persen.

Oleh itu, ia meminta kepada OPD terkait harus bisa memaksimalkan penyerapannya di sisa waktu 10 hari kerja ke depan hingga 21 Desember mendatang.

“Saat ini Tim Anggaran Pemerintah Daerah juga terus memantau perkembangan setiap harinya penyerapan anggaran di masing-masing OPD. Bahkan BPKAD juga sepakat untuk bekerja di hari Sabtu hingga tengah malam untuk menerima berkas pekerjaan pihak ketiga agar bisa segera dilakukan pencairan saat Senin harinya,” tutur Sugeng.

Menurutnya, banyak faktor penyebab serapan anggaran belum maksimal sebut saja karena kondisi Covid-19, sehingga ada perubahan mekanisme dalam tata kerja.

Oleh karena itu, mantan Kepala Bappeda Samarinda ini meminta agar semua OPD dalam waktu 10 hari tadi bisa membuat target berapa besar serapan anggaran yang bisa dicapai hingga 21 Desember.

“Sedangkan untuk tim, harapan saya agar fokus pada OPD yang capaiannya masih di bawah 80 persen dan membuat analisa rencana penyerapan sampai Desember,” pintanya menutup. (kmf-smd)

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com