Warga Sekitar Lapas Bayur Minta Pembenahan Sanitasi, Ketua RT Usulkan ke Wali Kota Tambah Drainase hingga ke Sungai

Warga Sekitar Lapas Bayur Minta Pembenahan Sanitasi, Ketua RT Usulkan ke Wali Kota Tambah Drainase hingga ke Sungai

HARIANKALTIM.COM – Warga masyarakat di sekitar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika II A Samarinda meminta agar segera dilakukan pembenahan sanitasi di kawasan tersebut.

Pasalnya, air buangan dari lingkungan setempat — termasuk Lapas — kerap meluap dan menggenangi jalan hingga lahan milik warga.

Ketua RT 16 Sempaja Utara, Hartoyo menuturkan, tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda belum lama ini telah turun ke lokasi.

“Apalagi kalau hujan, baunya cukup tercium. Dan kondisi ini sudah bertahun-tahun. Makanya saya bersurat ke Pemkot, dan kemudian DLH datang,” ungkap Pak Har – sapaannya kepada media ini, Rabu (18/10/2023).

Mantan kepala SMPN 47 Samarinda ini berharap agar Pemerintah Kota menambah panjang drainase yang terhubung ke saluran sanitasi Lapas Bayur.

“Supaya aliran pembuangan airnya bisa mengalir hingga ke sungai. Saya perkirakan sekitar 400 meter panjang drainase yang perlu ditambah,” ujarnya.

Diakuinya, selama ini pihak Lapas beberapa kali memberikan bantuan kepada warga guna membersihkan saluran drainase.

“Ada beberapa kali kami dibantu sejak kepala Lapas terdahulu, tapi sifatnya sementara untuk penanganan darurat,” katanya.

Warga Sekitar Lapas Bayur Minta Pembenahan Sanitasi, Ketua RT Usulkan ke Wali Kota Tambah Drainase hingga ke Sungai

Sementara itu, pihak Lapas saat dikonfirmasi menyatakan tak lepas tangan terhadap keluhan warga sekitar.

“Sejak Lapas ini diresmikan pada 2012 lalu, kondisi sanitasinya memang seperti ini,” tutur Plh Kepala Lapas, Gunawan.

“Dan kami juga melakukan perbaikan parit, misalnya yang berlubang, kami tambal,” timpal Kasubsi Peltatib, Aryanto.

Hadir pula memberikan penjelasan Kasi Kamtib, Thamrin dan Kaur Umum, Surya.

Thamrin menambahkan, untuk limbah dari MCK pihaknya rutin menggunakan jasa penyedot septic tank.

“Setahun ada beberapa kali dilakukan penyedotan, tergantung kebutuhan,” terangnya.

Sedangkan untuk dapur, pihak Lapas tidak membuang minyak jelantah sisa penggorengan.

“Karena justru jelantah itu kami kumpulkan, jadi duit itu,” ujarnya sambil tersenyum.

Warga Sekitar Lapas Bayur Minta Pembenahan Sanitasi, Ketua RT Usulkan ke Wali Kota Tambah Drainase hingga ke Sungai

Di bagian lain, pihak Lapas juga menyatakan sangat siap jika diundang Wali Kota untuk duduk bersama mencari solusi terbaik permasalahan ini.

“Kami sangat siap untuk bertemu Pak Wali, terlebih kalau Pemkot berkenan membantu saluran drainase sebagaimana usulan Pak RT,” ujar Surya diamini rekan-rekannya. (RED)

Permintaan ralat, koreksi, revisi maupun hak jawab, silakan WA 0821-522-89-123 atau email: hariankaltim@ gmail.com